Media bercocok tanam selama ini identik dengan tanah. Namun sekarang ada yang bisa diandalkan sebagai penggantinya. alternatifnya adalah cocofiber (serat sabut kelapa) dan cocopeat (serbuk sabut kelapa).
Media tanam organik ini memiliki kualitas tak kalah dengan tanah. Cocopeat adalah media tanam yang dibuat dari sabut kelapa. Oleh karena itu, paling mudah ditemukan di negara-negara tropis dan kepulauan, seperti Indonesia.
Banyak manfaat yang bisa didapat dengan menggunakannya. Baik untuk digunakan bersama tanah, atau berdiri sendiri. Cocopeat juga banyak dipilih sebagai pengganti tanah.
Cocopeat memiliki sifat mudah menyerap dan menyimpan air. Ia juga memiliki pori-pori, yang memudahkan pertukaran udara, dan masuknya sinar matahari. Kandungan Trichoderma molds-nya, sejenis enzim dari jamur, dapat mengurangi penyakit dalam tanah. Dengan demikian, cocopeat dapat menjaga tanah tetap gembur dan subur.
Di dalam cocopeat juga terkandung unsur-unsur hara dari alam yang sangat dibutuhkan tanaman, berupa kalsium (Ca), magnesium (Mg), kalium (K), natrium (Na) dan Fospor (P).
Media tanam organik ini memiliki kualitas tak kalah dengan tanah. Cocopeat adalah media tanam yang dibuat dari sabut kelapa. Oleh karena itu, paling mudah ditemukan di negara-negara tropis dan kepulauan, seperti Indonesia.
Banyak manfaat yang bisa didapat dengan menggunakannya. Baik untuk digunakan bersama tanah, atau berdiri sendiri. Cocopeat juga banyak dipilih sebagai pengganti tanah.
Cocopeat memiliki sifat mudah menyerap dan menyimpan air. Ia juga memiliki pori-pori, yang memudahkan pertukaran udara, dan masuknya sinar matahari. Kandungan Trichoderma molds-nya, sejenis enzim dari jamur, dapat mengurangi penyakit dalam tanah. Dengan demikian, cocopeat dapat menjaga tanah tetap gembur dan subur.
Di dalam cocopeat juga terkandung unsur-unsur hara dari alam yang sangat dibutuhkan tanaman, berupa kalsium (Ca), magnesium (Mg), kalium (K), natrium (Na) dan Fospor (P).
No comments:
Post a Comment